Kehilangan pakaian yang lagi dijemur, ternyata bukan hanya ada di Indonesia. Setahun belakangan, warga di Johor Baru, Malaysia resah oleh maling jemuran. Maling ini sering kali menggasak pakaian dalam perempuan mulai dari bra sampai celana dalam.
Meski hampir dua belas bulan, si maling belum tertangkap juga. Para warga masih gelap siapa pencurinya. Selain bra, celana dalam dan lingerie, beberapa kali warga juga kehilangan jeans, sepatu dan uang.
Seorang warga, K. Kalaichelve, 50, yang bekerja di Singapura mengaku beberapa kali kehilangan lingerie. “Saya selalu memperhatikan jemuran, tapi pencurinya belum ketahuan juga, beberapa orang yang kehilangan dokumen sudah melapor ke polisi, tapi ini tidak berlaku buat lingerie,” katanya seperti dikutip dari The Star kemarin.
Warga lainnya, Wan Hindon Mohd, 50, menyerah. Dia lelah berulangkali kehilangan barang. Akhirnya, dia membeli mesin pengering pakaian. Urusan pakaian beres, keluarga Wan Hindon masih takut menaruh sepatu atau sendal sembarangan. Sebab, si maling kadang juga menggasak dua benda itu.
Pegawai negeri sipil, Anita Mokhtar, 44, lebih parah lagi. Dia kehilangan laptop, telepon genggam dan perhiasan. Barang-barang itu lenyap saat lebaran haji lalu. Ketika itu, dia pergi meninggalkan rumah untuk shalat di masjid.
Polisi Johor Baru, Zainuddin Yakoob meminta para warga segera membuat laporan ke polisi atas barang-barang yang hilang. “Kami akan meningkatkan patroli dan menyiagakan anggota kami di area tertentu,” kata dia. (tempointeraktif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar