Kamis, 16 Juni 2011

2 Cara Mengembalikan Keperawanan

Keperawanandi masyarakat kita ternyata dianggap sebagai sesuatu yang sangatpenting dalam tubuh seorang wanita, dianggap suci, dan harga dariseorang wanita. Namun, bagaimana kalau hal yang satu ini hilang? hilangbukan karena keinginan si wanita, hilang karena sesuatu dan lain hal.Bagaimanakah cara memperbaharuinya?
Setidaknya, ada dua cara bagaimana mengembalikan keperawanan seorangwanita. yaitu dengan cara operasi dan kalau Anda takut akan operasi,Anda dapat melakukan olahraga khusus untuk mengencangkan otot-ototvagina Anda.
Operasi adalah cara yang paling tepat untuk mengembalikan keperawananseorang wanita. Operasi ini adalah operasi untuk merestorasi HymenalRing. Biasanya para gynecologe dapat melakukan ini di tempat merekapraktek dan melakukan pembiusan lokal. Memang hal ini sulit ditemukandi Indonesia, sebagian besar orang yang ingin mengoperasi kembalikeperawanan mereka, mereka lebih memilih melakukannya di negaratetangga kita Singapura.


Anda juga harus memilih bahan yang tepat untuk melakukan pembedahantersebut, bila Anda memilih bahan yang tahan lebih lama, semakin lamapula keperawanan Anda dapat bertahan. Dalam pengoperasian tersebutsetiap bagian dari Hymenal Ring tersebut akan dipotong, kemudian TheRing dijahit kembali dengan sekali jahitan yang memutar, danmenyembunyikan jahitan tersebut dibawah mucosa atau selaput. Diameterdari Hymenal Ring yang telah diperbaiki tersebut kira-kira satu inchi.Setelah ini, bila Anda melakukan hubungan seksual pertama kali, sangpria pasti akan merasakan the `popping` feeling dan menyatakan bahwaAnda masih perawan.

Adanya pendarahan juga merupakan sesuatu yang penting untuk memastikanbahwa Anda Perawan atau tidak, karena Hymenal Ring yang sudah dijahitkembali belum tentu mengeluarkan darah. Ada cara bagaimana mengatasihal ini. Yaitu dengan penggunaan `tampon` dan pil KB. Sang wanitamengkonsumsi pil KB, merencanakan `bulan madu` mereka tepat pada saatdia sedang mendapatkan `tamu bulanan` (tentunya tanpa sepengetahuansang suami) dan menggunakan tampon. Tampon dicopot ketika hendak akanmelakukan hubungan seksual, dan Anda pasti akan mendapatkan `darah`pada malam pertama Anda.

Itu adalah cara bagaimana untuk mengatasi keperawanan yang hilangsecara fisikal, lalu bagaimana dengan mental orang itu sendiri?

Secara mental mungkin agak sulit bila seorang wanita kehilangankeperawanannya, terutama bila seorang wanita menjunjung tingginilai-nilai tradisional yang selama hidupnya diajarkan olehorangtuanya. Tak jarang seorang wanita dapat menjadi gila karenakehilangan keperawanannya, walaupun saat ini banyak juga wanita yangtidak menganggap hal itu penting.

Biasanya wanita yang mengalami gangguan mental mengalami kejadian yangtragis dalam kehidupan seperti korban pemerkosaan, atau kecelakaan,sehingga kehilangan keperawanan merupakan sesuatu hal yang paling`menghancurkan` diri sang wanita tersebut.

Lain halnya dengan wanita yang tidak terlalu memikirkan hal-haltersebut. Entah apa yang terjadi, apakah karena pengaruh kehidupanbarat yang secara dominan kita dapat melalui berbagai media massa ataumungkin orang menganggap `keperawanan` itu sesuatu yang kuno. Lebihmenyedihkan lagi kalau para wanita sudah tidak peduli tentang hal yangsatu ini dan melakukan hubungan seksual secara sembarangan. Dan AIDSpun berkembang. Jadibegitulah seputar keperawanan, walaupun banyak orang yang sudah tidakpeduli lagi, tapi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkansebaiknya Anda menjaganya dengan baik.

sumber http://hadinisme.blogspot.com/2010/05/2-cara-mengembalikan-keperawanan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Post